Signifikansi Nilai Pendidikan Etika Sosial Dalam Bait Syair Sufistik ‘Abd Al-Qādir Al-Jīlānī (pembacaan semiotik atas syair dalam dīwān ‘abd al-qādir al-jīlānī)

Penelitian ini bertujuan menemukan relevansi makna syair sufistik ‘Abd al-Qādir al-Jīlānī dengan nilai etika sosial. Objek penelitian adalah yang terdapat dalam Dīwān al-Jīlānī. menggunakan teori semiotika melalui pembacaan heuristik dan hermeneutic, kecerdasan Daniel Goleman untuk memperoleh perluasan harmonisasi relasi sosial mengorelasikan diskursus teks interpretasi, sehingga menghasilkan temuan berkaitan sosial; kemampuan beradaptasi, kedirian sikap menghadapi dinamika sosial, keseimbangan lahiriah batiniah. Bermula dari cinta ilahi menjadi substansi al-Jilani, maka dapat menumbuhkan dikembangkan konteks berkehidupan menyimpulkan bahwa semakin tinggi spiritual seseorang, empati melahirkan kepekaan sosialnya. Kesimpulan refleksi, terutama bagi akademisi, agamawan, tokoh masyarakat, atau masyarakat itu sendiri menyikapi fakta fenomena kekinian.